Noraknya.....

Norak, ya. Itulah salah satu sifat bangsa kita. Namun, tak perlu sedih, karena kemaren gw juga ngalamin kok, so kalian harus bangkit dari tempat tidur dari sifat kenorakan. Panjang cerita, gw kemaren ke rumahnya Alco di suatu daerah prestisius Jakarta Selatan, yaitu Kemang, lebih tepatnya komplek The Residence. Dalemnya bisa dibilang mewah, cuma di luarnya ketimpangan sosial sangat tampak, yaitu gubuk-gubuk yang dibatasi dinding dari jalanan. 

Oh ya, gw ke rumah Alco bukan dalam rangka selametan seperti yang tidak diketahui ( eh ), tapi untuk melaksanakan kewajiban negara, yaitu ''''.......LATIHAN DRAMA........'''' tugas KN dengan tema menit-menit sebelum proklamasi, eh maksudnya detik-detik sebelum proklamasi. Gw juga bingung berapa detik coba sebelum proklamasi, nah kalo urusan begono tanya Abiyyi sang pembuat naskah. Ok terlepas dari masalah tema drama dan kita langsung ke TKW, maksudnya ke TeKaPe..!!

Sebelum ke rumah Alco, gw dan bapak gw ke sebuah mall terlebih dahulu yang baru dibuka, yaitu Lippo Mall. Awalnya, kami ga ada niat ke sana, cuma begitu liat sang buruh bangunan Flyover Antasari memegang spanduk demonstrasi kenaikan harga BBM ( BlackBerry Messenger ), lah kok jadi ngomong begono, maksudnya megang spanduk pembukaan Lippo Mall, bapak gw ga mikir panjang langsung banting stir ( Masya Allah apa kuat ya banting stir ) ke arah Lippo Mall deket RS Brawijaya. 

Begitu gw dan bapak gw masuk area Lippo Mall, ''.....WAAWW.....'' Rasa norak pun muncul. Heheh, Lippo Mall ini adalah semacam superblok yang isinya ada apartemen, mall, hotel, dst. dalam 1 gedung. Biasanya gw nonton promosi superblok di Metro TV tapi karena akhir-akhir ini gw sibuk ( eaa ), gw jarang nonton. Biasanya iklan Agung Podomoro / Sedayu Group. Kawasan ini di sekelilingnya terdapat penghijauan sehingga sejuk. Sayang, debu hotel JW Marriott masih berhembus ( dalam konstruksi ). 

Kami parkir di basement yang tidak perlu bayar. Bapak gw dan gw langsung ngibrit masuk mall yang masih gres dan tak lupa ( sudah menjadi kebiasaan gw dan bapak gw ) mencoba toilet mall tsb. Bersih dan glamour. Begitu masuk ke tengah mall, widiiih gede bener ( walah noraknya kumat ) dan kami mencari tempat makan. Namun, MASA MALL SEBAGONG KAYA GITU GA PUNYA FOODCOURT ( Maaf Lippo Group konsumenmu komplain ). Alhasil, kami makan di resto fastfood di lantai teratas. Sebetulnya ada deretan resto tapi di luar mall ( teras ) dan bentuknya restoran glamor. Kan mahal... Yaudah deh semoga Lippo Group membaca posting gw. Amin. ( mana amin nya yang lain? ).

Selesai sudah perjumpaan kami di Lippo Mall dan kami keluar dari mall. Awalnya kesesat dulu sih baru nyampe mobil. Begitu naik mobil dan keluar dari basement, penghijauan sangat menyegarkan mata. Eits, tunggu dulu, di sebelah mall ini malah permukiman kumuh. Masya Allah.... Mobil gw keluar dan mengarah ke Jalan Bangka 7. Sempet salah belok 1x, akhirnya tiba di sebuah kavling The Residence tempat Alco tinggal. Begitu sampe, ya biasa Asyifa lg telpon di teras rumah. Tak lama gw sampe, Abiyyi dan Fadhlan Radaffa dateng. Fadhlan Radaffa menggunakan mobil yang sama dengan gw: PAJERO SPORT. 

Latihan, latihan, latihan, tak lupa sebelumnya gw shalat Zhuhur dulu. Abis itu baru mulai latihan dan abis itu main game, abis itu latihan lagi sampe semuanya bosen. Yang ada gw baca berita Vivanews.com yang PM Swedia dateng ke Jakarta. Namanya pembicaraan diplomatik, PM Swedia malah ngomong penghijauan DKI sudah bagus. Insya Allah bener ya. Amin. Gw dan Abiyyi mencoba merancang greetings dalam drama seperti Arigato, Ohayo Gozaimasu, Konichiwa, Konbanwa, Oyasuminasai. Kan ada dialog sama orang Jepang kaya Tadashi Maeda. Kayaknya semua ga mood latihan, ok fine gw juga sih, kita berhenti dan malah main game. 

Alco dan Jihan tanding catur di mana Jihan kayaknya ga bisa main catur ( eh, tetep berusaha ya Jihan ), Rasha main Wii milik Alco, dan gw serta Asyifa masing-masing jadi penasehat diplomatiknya Alco dan Jihan.  Kalo Fia, Shina, Abiyyi, Fadhlan Radaffa gw ga tau mereka ngapain. Abis catur, monopoli. Kan caturnya ga dipake, yang ada gw lawan Abiyyi aja deh. Perlahan tapi pasti, banyak anggota yang dijemput pulang. Ketika Jihan pulang, BB nya ketinggalan. Oh ya BBnya gw bawa ke rumah gw ntar bisa diambil. Kayaknya, setengah jam lebih gw main catur belom selesai-selesai. Ambil minum dan minum, akhir kata karena gw ga teliti, Abiyyi menang catur. Tapi ga papa Abiyyi polos kok ( lah ).

Kabare tuan rumah mau ke luar dulu, oleh karena itu gw minta bapak gw jemput. 10 menit kemudian, mobil gw dateng dan gw pamit kemudian masuk mobil dan keluar dari kavling tersebut. Jujur, Alco harus pinter karena fasilitas yang diberikan sangat bagus. Yang lain juga ya. Gw mampir ke semacam citywalk dan makan serta shalat. Abis itu pulang dan, menikmati malam Jumat. Insya Allah ga serem ya karena malam Jumat itu ( dan malam lain ) milik Allah SWT.

That's all for now. Terima kasih dan jumpe lagi

Comments